Selasa, 06 Mei 2014

Kelelahanku




Selasa 21 januari 2014 
Hari ini hatiku di penuhi banyak prasangka, di penuhi dengan banyak rencana, di penuhi banyak ide-ide yang kreatif...namun masalahnya ada dalam diri pribadi yang susah untuk melawan kemalasan...
Aku berkeinginan sukses, aku berkeinginan bahagia namun aku belum sepenuhnya bekerja keras dan berusaha menggapai apa yang di inginkan...
Kesibukanku hari ini terasa melelahkan dengan agenda bahasan tugas kuliah dan karang taruna...aku sampai lupa dengan ta’lim mingguan yang harus ku ikuti....
Kelemahanku adalah menuruti kemalasan karena atak ada agenda yang berarti seperti kerja atau menjemput rezeki...
Seolah-olah aku benar dalam perjalanan hidup namun terfikir mungkin aku melakukan kesalahan ketika mengajar anak-anak fosi dengan keadaan dan suasana anak-anak yang tidak bisa di atur ribut dan ribut....
Sejenak aku diam dan emosi berada dalam ubun-ubun ingin segera keluar namun aku tahan sekuat tenaga hingga suasana menjadi hening lalu ku mulai membuka perbincangan....
Aku utarakan seorang ustad yang ke diskotik berdakwah namun beberapa tahun kemudian menjadi germo karena tak tahan godaan dan jauh dari ingkungan yang kondusif dalam kebaikan...
Aku memaklumi anak-anank tak bisa di atur mungkin aku melakukan kesalahan atu memmang mereka sudah lupa arti akan disiplin ketika sedang belajar mengaji...
Beres ngajar aku ke tarka dengan ku buka pagar halaman balai karena tak hati-hati telapak tangan tergeser hingga lupa,,y a sudahlah...
Pertemuan pun di mulai hingga berakhir di jam 11 tengah malam aku pamitan pulang duluan,,,ada kegalauan di hatiku dengan agenda dan kegiatan besok,, tugas kuliah uas..yang ku galaukan adalahketiadaan aktifitasku yang membawa manfaat seperti tadi siang yang membuka facebook lalu tidr bangun-bangun menjelang akan berkumandang adzan ashar...
Entah esok bagaimana rezeki yang Allah turunkan apakah hanya seperti hari ini atau berkurang bisa jadi berlebih...
Sunggguh aku memang kurang bersyukur dengan nikmat yang Allah berikan hanya memandang materi yang di dapat seperti hari ini 4500 rupiah saja,,nikmat sehat dan kesempatan menikmati hidup tidak di syukuri...
Lalu akupun galau dengan keadaan diri yang tak bisa mengatur waktu dengan baik,,, mengatur keadaan dengan benar ..bagaimana aku membaca buku...bagaimana aku menjemput rezeki,,,bagaimana aku menuntut ilmu...bagaimana aku berdakwah menyebarkan kebaikan pada orang lain...
Sungguh aku begitu naif dengan segala kekurangan dan kemalasan tak dapat menggali potensi kelebihan yang ada dalam diri sendiri....
Terpaku dengan satu sisi, dan itu sisi buruk yang di lihat bukan bagaimana melihat sisi buruk menjadi baik dan sisi baik menjadi kesempatan lebih baik lagi...
Hendaknya aku lebih bisa bersyukur dengan umur dan kesempatan hidup ini dengan lebih mendekat kepada illahi,,,jangan khawatir soal rezeki karena itu sudah di aturnya..
Hendaknya aku hanya berusaha dan menyerahkan soal hasil hanya kepada Allah swt saja..jangan berharap kepada selain Allah karena akan mengalami banyak kekecewaan...
Baiknay aku selalu perbaiki diri, perbaiki hubungan dengan Allah perbaiki hunbungan dengan manusia...


Tidak ada komentar:

Posting Komentar