pelajaran Ramadhan

selasa 27 ramadhan 1436 H/ 14 juli 2015 M

Bismillah..

alhamdulillah ...

ramadhan yang ada di penghujunga saat ini dimana kita tahun ramadhan ini terbagi menjadi tiga fase

fase pertama Allah menurunkan rahmat pada hari ke1 s.d  hari ke 10

fase ke dua Allah menurunkan magfirah(ampunan) pada hari ke 11 s.d hari ke 20

fase ketiga pada hari ke 21 s.d hari ke 30 Allah mengharamkan api neraka dan menyediakan malam yang mulia yang lebih baik daripada 1000tahun yaitu malam lailatul qodar. jika di tahunkan kurang lebih 83 tahun dimana usia 83 tahun sangat langka karena usia umat nabi muhammad saw pendek-pendek sekita 60- 70 tahun sedangkan 70 tahun saja sudah jarang

sedih dan sesal akan di rasakan oleh orang-orang yang mengetahui keistimewaan bulan suci ramadhan dimana saat ramadhan bertamu kita tidak memaksimalkan ibadah di bulan ramadhan, begitu banyak pahala-pahala yang sangat luar biasa di dalamnya. ibadah sunah di ganjar pahala wajib sedangkan ibadah wajib di lipat gandakan 70 sampai 700 kali lipat sungguh sangat luar biasa kasih sayang Yang Allah berikan pada kita. namun kita seringkali lupa dengan kesibukan kita.

kenikmatan yang hanya di berikan pada umat nabi muhammad saw. tidak di berikan kepada umat sebelum-sebelumnya.

tinggal beberapa hari lagi menuju hari fitri hari kemenangan 1 syawal 1436 H.. hendaknya kita manfaatkan waktu yang masih ada walau sebentar lagi ini untuk memaksimalkan ibadah yang bisa kita lakukan.

urgensi peningkatan ibadah di bulan ramadhan ini hendaknya tidak surut ketika ramadhan telah berlalu, karena pembuktiaan sukses atau tidaknya kita di bulan ramadhan adalah di 11 bulan pasca ramadhan, apakah kita masih membaca Al qur'an yang di dawamkan setiap hari ketika bulan ramadhan sampai menyempatkan waktu untuk beritikaf di mesjid?

apakah ibadah wajib kita seperti shalat masih di lakukan 5 waktu sehari semalam , masih memiliki rasa empati dengan bukti menyisihkan uang kita untuk saudara kita yang kurang beruntung seperti mengeluarkan zakat fitrah sebagai pembersihan , atau zakat maal infak ataupun sodaqoh..

kiranya pertanyaan ini menjadi sebuah renungan dan nasehat bagi penulis dan pembaca umumnya.. begitu banyak kita yang malah menurun dalam beribadah pasca ramdahan...

padahal urgensi hidup kita adalah ibadah seperti firman Allah dalam Q.s dzariyat  yang artinya tidak kami ciptakan jin dan manusia melainkan hanya untuk beribadah kepada-Ku kata Allah..

kita harus ingat bahwa semua yang bernyawa akan mengalami kematian, (kulu nafsin dzaikotul maut) semua yang kita lakukan akan di minta pertanggungjawabannya oleh Allah swt.

2 nikmat yang sering kita lalaikan: nikmat kesempatan/ waktu luang dan ke dua nikmat di beri panjang umur.

2 nikmat ini hendaknya di manfaatkan semaksimal mungkin untuk mengisi hidup kita dengan kemanfaatan karena khoirunas anfauhum linas , sebaik-baik manusia adalah yang bermanfaat bagi orang lain.. dan sebaik-baik umur adalah di beri umur panjang dan umur panjang itu di pakai untuk melakukan kebaikan yang manfaatnya bisa di rasakan oleh  diri sendiri atapun orang lain.

kita sebagai muslim hendaknya kembali mengingat 5 hal 

muda sebelum tua

kaya sebelum miskin

waktu luang sebelum waktu sempit

kaya sebelum miskin 

hidup sebelum mati.

dan jangan lupa bahwa seorang muslim mempunyai ciri yaitu

1. beriman

2. berilmu

3. beramal

4. berdakwah

5. berjihad di jalan allah

wallohualam bishawab